Untuk mendorong peningkatan daya saing serta konsumsi buah nusantara tahun ini merupakan tahun ke 6, pemerintah menyelenggarkan Gelar Buah Nusantara (GBN).
GBN ke-6 diselenggarakan juga untuk memperingati Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-76 serta mendukung program Bangga Buatan Indonesia dengan melibatkan lebih banyak lapisan masyarakat, mulai dari petani selaku produsen buah, pelaku UMKM, eksportir buah, pelaku pasar, serta kementerian/lembaga terkait baik di pusat maupun di daerah yang berkolaborasi untuk melakukan gerakan bersama dalam rangka peningkatan konsumsi buah nusantara.
Apalagi di masa pandemi masyarakat harus menjaga stamina dan meningkatkan imunitas tubuh dengan lebih banyak mengonsumsi buah dan sayur agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit. Karena dengan mengonsumsi buah nusantara, kita tidak hanya menambah asupan gizi di masa pandemi, tetapi juga membantu petani-petani buah di negara kita agar semakin semangat, produktif dan sejahtera.
Pada tahun 2020, ekspor hortikultura sebesar US$ 645,48 juta atau meningkat sebesar 37,75% dibanding tahun 2019.
Peningkatan ekspor ini didominasi oleh komoditas buah-buahan dimana selama masa pandemi COVID-19 pada tahun 2020, nilai realisasi ekspor buah-buahan tercatat sebesar US$389,9 juta atau meningkat 30,31% dibanding tahun 2019 dengan lima negara tujuan utama yaitu China, Hongkong, Malaysia, Arab Saudi, dan Pakistan.
Saat ini hortikultura merupakan salah satu subsektor pertanian yang memiliki potensi untuk didorong dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani, ekonomi daerah, ekonomi nasional dan bahkan mampu meningkatkan devisa negara melalui ekspor. Acara GBN ke-6 tahun 2021 ini diharapkan dapat menjadi momentum kebangkitan buah nusantara untuk berjaya di dalam negeri dan berdaya saing di luar negeri dengan harga yang kompetitif.
General Manager Corporate Affairs PT East West Seed Indonesia (Ewindo) Fransiska Fortuna menegaskan pihaknya terus membantu petani hortikultura di Indonesia dalam menyediakan benih unggul, transfer teknologi, memasaran produk pertanian hingga mendorong penggunaan teknologi digital di bidang pertanian. “Kami juga sudah membina lebih dari tujuh juta petani komersial yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia," kata Fransiska.
Untuk memeriahkan Gelar Buah Nusantara(GBN) ke-6 2021, PT East West Seed Indonesia (Ewindo) selaku produsen benih sayuran menyalurkan 400 paket buah kepada tenaga kesehatan di Rumah Sakit Siloam Purwakarta, Jawa Barat. “Penyaluran paket buah ini merupakan wujud dukungan perusahaan terhadap program Gelar Buah Nusantara sekaligus dukungan terhadap tenaga kesehatan yang merupakan garda terdepan dalam penanggulangan pandemi COVID-19,” kata Fransisca.
Ewindo menyalurkan melon Alina F1 dan semangka Garnis F1 bagi para tenaga kesehatan. Alina F1 merupakan melon yang tahan terhadap Virus Gemini dengan tingkat kemanisan brix 11-13 persen, tahan simpan dan angkut, serta produktivitas 40-50 ton per hektare. Sedangkan Garnis F1 merupakan semangka daging kuning dengan ukuran buah besar dan berbobot, pembuahannya mudah, tahan simpan, toleran terhadap penyakit Downey Mildew dengan produktivitas 15 – 20 ton/hektar.
Ewindo Dorong Kebangkitan Konsumsi Buah Nusantara - Swa
Read More
No comments:
Post a Comment