Buah merupakan salah satu makanan yang bermanfaat bagi kesehatan karena dapat menyeimbangkan asupan nutrisi harian.
Kandungan serat serta kadar airnya yang tinggi juga dapat mendukung program diet tanpa khawatir kalori bertambah.
Akan tetapi, ada jenis buah tertentu yang tidak boleh dimakan saat diet. Buah-buahan ini mengandung kadar gula tinggi yang justru dapat menggagalkan diet jika dikonsumsi berlebihan.
Kadar gula tinggi yang masuk ke aliran darah akan membuat insulin menyimpannya sebagai glikogen. Ketika kadar gula tersimpan, tubuh akan memberi sinyal lapar untuk makan lebih banyak.
Jika kondisi ini terjadi berulang, seiring waktu gula yang tersimpan akan berubah menjadi lemak dan menambah berat badan.
Untuk itu, simak 7 buah yang tidak boleh dimakan berlebihan saat diet lantaran mengandung gula tinggi, dilansir berbagai sumber.
1. Anggur
Anggur adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet karena tinggi gula (Foto: stevepb/Pixabay)
|
Meski menjadi sumber antioksidan dan serat, namun anggur merupakan salah satu buah dengan kadar gula dan kalori yang tinggi.
Dalam satu porsi anggur sekitar 100 gram, mengandung sekitar 67 kalori dan 16 gram gula yang dapat memicu kenaikan berat badan jika dikonsumsi terlalu sering, merujuk NDtv.
2. Mangga
Mangga ranum adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet kandungan gula yang tinggi (Foto: iStockphoto/Roxiller)
|
Buah yang tidak boleh dimakan saat diet secara berlebihan selanjutnya adalah mangga. Kandungan gula pada mangga cukup tinggi dibandingkan buah yang lainnya.
Melansir WebMD, dalam satu mangga ranum ukuran sedang mengandung sekitar 45 gram gula (14-15 gram gula per 100 gram mangga), sehingga bukan menjadi pilihan buah terbaik bagi Anda yang tengah diet atau berupaya menurunkan berat badan.
Jika ingin menyantapnya, cukup makan beberapa potong dan simpan sisanya untuk dimakan lagi nanti.
3. Leci
Leci adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet karena tinggi indeks glikemiknya (Foto: aleksandra85foto/Pixabay)
|
Rasa dan aroma buah leci yang manis membuatnya disukai banyak orang. Namun buah tropis asal Cina selatan ini yang mengandung indeks glikemik tinggi sekitar 70.
Secangkir buah leci yang manis mengandung 18 gram gula. Belum lagi jika Anda mengonsumsinya sebagai campuran es buah manis dengan tambahan sirup dan gula.
Jika ingin mengonsumsinya, perhatikan porsinya agar tahu berapa banyak gula yang masuk ke dalam tubuh sehingga tak menggagalkan diet Anda.
4. Kurma
Buah-buahan kering seperti kurma adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet karena tinggi gula (Foto: iStockphoto/Galiyah Assan)
|
Kurma kering mengandung kadar gula paling tinggi dibandingkan buah lainnya dengan indeks glikemik 100.
Ahli Gizi Samuel Oetoro mengatakan, dalam 100 gram kurma kering yang beredar di pasaran mengandung 285 kalori, 50-75 gram karbohidrat, dan 5-7 gram serat.
Meski tinggi karbohidrat, kandungan fruktosa (gula alami) dalam kurma kering lebih tinggi dari kandungan glukosanya. Kurma juga mengandung serat yang memperlambat proses penyerapan karbohidrat, sehingga gula darah tidak langsung melonjak setelah satu asupan.
Meski demikian, orang dengan diabetes harus tetap membatasi konsumsi kurma. Pasalnya, asupan gula tak berasal dari kurma saja.
5. Sawo
Sawo termasuk buah yang tidak boleh dimakan berlebihan saat diet karena mengandung tinggi fruktosa dan sukrosa (Foto: istockphoto/NoDerog)
|
Buah sawo atau sapodilla punya daging buah yang lembut namun berserat. Ketika matang, rasa buahnya sangat manis. Sawo mengandung tinggi fruktosa, sukrosa, dan indeks glikemik.
Kandungan gula tinggi inilah yang dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat, sehingga penderita diabetes maupun pelaku diet harus sangat membatasi konsumsinya.
6. Pisang
Pisang yang terlalu matang mengandung tinggi indeks glikemik, menjadikannya salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet (Foto: iStockphoto/AmalliaEka)
|
Pisang terlalu matang juga mengandung lebih tinggi gula ketimbang pisang yang baru matang.
Mengutip Livestrong, dalam satu buah pisang baru matang mengandung indeks glikemik 30, sementara pisang dengan kulit yang sudah berbintik bisa mencapai 2 kali lebih tinggi.
Bukan berarti harus menghindari pisang sama sekali, namun untuk mencegah kenaikan berat badan, pilih pisang yang belum terlalu matang dengan kulit luar yang masih mulus.
7. Kelengkeng
Kelengkeng adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan saat diet lantaran tinggi karbohidrat dan rendah serat (Foto: Bigtreegroup/Pixabay)
|
Buah kelengkeng relatif tinggi karbohidrat dan rendah serat. Dalam 20 butir buah kelengkeng segar mengandung 38 kalori dan 10 gram karbohidrat.
Dengan demikian, mengonsumsi kelengkeng terlalu banyak bisa mengakibatkan lonjakan gula darah. Meski bukan buah terbaik untuk penderita diabetes maupun pelaku diet, disarankan makan kelengkeng secukupnya saja.
Itulah 7 buah yang tidak boleh dimakan terlalu banyak saat diet lantaran mengandung gula tinggi. Selain itu, agar penurunan berat badan lebih maksimal, selalu pilih buah utuh segar alih-alih buah kering atau kemasan kalengan dengan gula dan sirup tambahan.
(fef)7 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Kebanyakan saat Diet - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment