KOMPAS.com - Memiliki rasa manis sedikit asam, dengan daging berwarna putih yang kenyal, buah sirsak tidak hanya lezat, namun juga mengandung segudang nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan.
Sejumlah penelitian menunjukkan, buah sirsak dapat menurunkan risiko beragam penyakit, seperti kanker dan tekanan darah tinggi.
Ahli diet Alexis Supan, RD, menjelaskan fakta-fakta yang ada terkait buah ini.
Kandungan nutrisi dalam buah sirsak
Seperti kebanyakan buah-buahan, sirsak adalah sumber serat, vitamin, dan mineral yang sehat.
Satu cangkir sirsak mentah (sekitar 225 gram) mengandung:
- 148 kalori
- 2,25 gram protein
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
- 7,42 gram serat makanan
- 37,8 gram karbohidrat
- 30 gram gula
Di samping itu, terdapat nutrisi seperti vitamin C, kalium, dan magnesium.
Sirsak juga mengandung antioksidan dalam jumlah tinggi, yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Diet kaya antioksidan dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit jantung atau kanker.
Potensi manfaat kesehatan dari buah sirsak
Buah sirsak sudah lama digunakan sebagai obat tradisional, termasuk buah, daun, dan batang buahnya.
Diketahui, sirsak dapat membantu mencegah dan melawan kanker, menurunkan peradangan, serta membunuh bakteri.
Namun klaim itu belum dibuktikan kebenarannya, menurut Supan. Peneliti baru memelajari manfaat kesehatan dari sirsak, jadi belum ada data ilmiah tentang khasiat buah ini untuk meningkatkan kesehatan.
Ada sejumlah bukti yang mengungkap ekstrak dari daun tanaman sirsak dapat membunuh sel kanker atau melawan peradangan.
Hanya saja, temuan itu berasal dari tabung percobaan dan studi pada hewan dengan menggunakan ekstrak daun sirsak dalam dosis tinggi.
"Perlu diingat bahwa belum ada penelitian mengenai sirsak pada manusia, jadi terlalu dini untuk mengetahui apakah ada manfaat kesehatan dari buah itu," kata Supan.
Memiliki efek samping
Menurut Supan, ekstrak dan teh sirsak banyak dijual di pasaran. Namun produk-produk tersebut tidak diregulasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS.
Ia mengingatkan, buah sirsak bisa beracun apabila dikonsumsi dalam dosis tinggi.
Beberapa efek samping yang mungkin ditimbulkan dari konsumsi buah sirsak mencakup:
- Otot kaku
- Perubahan kepribadian
- Pergerakan melambat
- Pergerakan mata bermasalah
- Gaya berjalan dan keseimbangan bermasalah
Senyawa yang ditemukan dalam ekstrak dan teh sirsak juga diketahui dapat mengganggu pengobatan, terutama pada pasien darah tinggi dan diabetes.
"Saya sarankan untuk menjauhi ekstrak dan teh sirsak. Kita tidak ingin berlagak menjadi ilmuwan dengan kesehatan kita," tegas Supan.
Tetap dapat dikonsumsi dengan aman
Ekstrak atau teh sirsak harus dihindari penderita penyakit tertentu, namun buah sirsak tetap dapat dikonsumsi dengan aman, kata Supan.
Ia merekomendasikan untuk menikmati sirsak dalam bentuk murni, yakni berbentuk buah.
"Sirsak memiliki tekstur krim yang enak dan rasa tropis yang enak dimakan langsung. Tetapi keluarkan biji buah karena itu beracun," kata dia.
"Satu buah bisa mengandung 70-80 gram gula, jadi kita tidak perlu mengonsumsi satu buah sekaligus, terutama jika kita mencemaskan asupan gula kita."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Mengenal Segudang Nutrisi dalam Buah Sirsak - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com
Read More
No comments:
Post a Comment