jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - Banyak masyarakat yang mungkin belum tahu bahwa Banyuwangi menjadi daerah penghasil buah naga terbesar di Indonesia.
Data Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi mencatat luas areal tanaman buah naga di kabupaten setempat saat ini sekitar 3.786 hektare dengan produksi mencapai 82.544 ton per tahun.
Dengan produksi sebanyak itu, Kabupaten Banyuwangi dikenal sebagai penghasil buah naga terbesar di Indonesia.
Baca Juga:
Sentra budi daya buah naga Kabupaten Banyuwangi lebih banyak berada di wilayah bagian selatan yang meliputi Kecamatan Purwoharjo, Tegaldlimo, Pesanggaran, Siliragung, Cluring, Srono, Bangorejo, dan Sempu.
Terbaru, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani bersama dengan eksportir melakukan pertemuan membahas rencana ekspor hasil pertanian buah naga ke mancanegara.
"Itu adalah kabar gembira bagi para petani Banyuwangi. Semoga nanti ketika musim panen tiba, harga buah naga tetap stabil karena pangsa pasarnya lebih luas lagi," ujar Bupati Ipuk, Senin (21/3).
Baca Juga:
Rencana ekspor perdana buah naga dan sejumlah komoditas pertanian Banyuwangi itu dilaksanakan pada 24 Maret 2022.
Ada 15 desa di Kabupaten Banyuwangi yang hasil pertaniannya ikut dalam ekspor perdana tersebut, antara lain, Jambewangi (Kecamatan Sempu) dan Sumberagung (Kecamatan Pesanggaran).
Membanggakan, Daerah Penghasil Buah Naga Terbesar di Indonesia Ini Mulai Ekspor - JPNN.com Jatim
Read More
No comments:
Post a Comment