KOMPAS.com - Menyimpan bahan makanan seperti buah dan sayuran memang sepintas terlihat seperti hal mudah. Namun pada kenyataannya, kita tak bisa asal simpan.
Pasalnya, ada beberapa buah dan sayuran yang mengandung zat tertentu yang dapat merusak sayuran atau buah lain yang berada di dekatnya. Misalnya, etilen yang dapat mempercepat pembusukan.
Nah, ada beberapa tips menyimpan sayuran dan buah-buahan agar umurnya lebih awet. Berikut paparannya.
Baca juga: Cara Menyimpan Mangga agar Tak Mudah Busuk
Menyimpan melon
Melon mengandung etilen, zat yang dapat membuat sayur dan buah di sekitarnya matang lebih cepat.
Untuk itu, sebaiknya simpan melon di atas meja dapur sampai cukup matang untuk dikonsumsi.
Kita juga bisa menyimpannya di kemasan tertutup yang dapat melindungi buah itu dan “tetangganya” dalam lemari es.
Jauhkan kembang kol dari apel, kiwi, dan bawang bombai
Kembang kol sangat sensitif terhadap etilen. Jadi, sebaiknya kita tidak menyimpannya di laci yang sama dengan apel, melon, kiwi, atau bawang.
Sayuran ini membutuhkan sirkulasi udara agar tetap segar. Jadi, jika berada di dalam kantong plastik atau kantong produk yang dapat dibuat kompos, pastikan bagian atasnya terbuka sehingga kembang kol dapat "bernapas".
Lalu dalam lemari es, kembang kol sebaiknya disimpan di laci lemari es dengan sayuran lain. Hal yang sama pun berlaku untuk brokoli dan kubis.
Menyimpan jamur
Kebanyakan orang akan menyimpan jamur bersama dengan produk lain dalam lemari es.
Cara Menyimpan Sayuran dan Buah-Buahan agar Lebih Awet - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com
Read More
No comments:
Post a Comment