Memiliki ciri berwarna hitam dan berbentuk seperti kumpulan biji yang bulat, buah blackberry dapat dimakan dan diproduksi sebagai olahan panganan. Buah ini masuk dalam genus Rubus dari suku Rosaceae.
Sejatinya, buah ini bukanlah merupakan berry, secara botani itu disebut buah agregat, terdiri dari drupelet kecil. Tanaman ini biasanya berumur dua tahunan dan akar tongkat abadi. Blackberry dan raspberry juga disebut caneberries atau semak berduri.
Bila melihat rincian di atas maka blackberry adalah kelompok besar, dan dikenal lebih dari 375 spesies, banyak yang berhubungan erat dengan mikrospesies apomiktis asli di seluruh belahan bumi utara iklim sedang dan Amerika Selatan.
Secara rasa buah blackberry memiliki ciri lezat manis dan sedikit asam dan di dalamnya kaya akan nutrisi. Manfaat buah blackberry tak lain karena merupakan sumber serat, vitamin C, dan mangan yang sangat baik.
Kandungan Gizi Buah Blackberry
Buah yang berwana hitam ini lebih baik dan lebih segar apabila dikonsumsi secara langsung maupun diolah menjadi makanan dan minuman. Adapun nutrisi yang terkandung dalam satu cangkir atau 144 gram buah blackberry, yaitu:
- Kalori: 62 kal
- Lemak: 0,7 gram (gr)
- Protein: 2 gr
- Sodium: 1 miligram (mg)
- Karbohidrat: 13,8 gr
- Serat: 7,6 gr
- Gula: 7 gr
Ada aneka ragam karbohidrat dalam blackberry berasal dari kandungan karbohidrat sederhana, yaitu fruktosa, sukrosa, dan glukosa. Akan tetapi, terdapat pula karbohidrat kompleks yang dicerna secara perlahan sehingga kurang berpengaruh terhadap gula darah. Buah ini juga mengandung serat larut dan tidak larut yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Di sisi lain, vitamin C dan mangan dalam blackberry menjadi antioksidan yang kuat untuk melawan radikal bebas. Selain itu, buah blackberry juga mengandung vitamin K, kalium, magnesium, vitamin A, dan zat besi dalam jumlah sedang.
Manfaat Buah Blackberry untuk Kesehatan
Selain rasanya yang lezat dan menyegarkan, buah blackberry juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Hal itu bisa dilihat dari berbagai macam kandungan gizi yang ada. Dilansir dari sehatQ.com, berikut beragam manfaat buah blackberry untuk kesehatan:
1. Menjadi Sumber Vitamin C Alami
Di era pandemi saat ini masyarakat banyak yang berbondong-bondong membeli minuman kemasan yang kaya akan vitamin C. Padahal, sebenarnya minuman itu lebih banyak mengandung gula dibandingkan vitaminnya. Blackberry bisa menjadi opsi pilihan untuk menikmati buah sembari mendapat asupan vitamin.
Blackberry kaya akan vitamin C, bahkan bisa memenuhi setengah kebutuhan harian yang direkomendasikan. Vitamin C dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan luka, meregenerasi kulit, melawan radikal bebas, menyerap zat besi, meredakan flu, hingga mencegah berekembangnya penyakit kudis.
Beberapa penelitian juga menunjukkan jika vitamin C dapat membantu mengurangi pembentukan zat penyebab kanker dalam tubuh. Tak hanya itu, vitamin C juga bertindak sebagai antioksidan yang dapat mengurangi stres oksidatif penyebab kanker.
2. Kaya Akan Serat
Mengonsumsi buah blackberry dapat memenuhi 32% kebutuhan harian vitamin K. Vitamin tersebut digunakan tubuh untuk menghasilkan protein bagi tulang yang sehat. Vitamin K juga dapat membantu menguatkan tulang sehingga mencegah osteoporosis dan osteopenia.
Kekurangan vitamin K dapat menyebabkan penipisan hingga patah tulang. Kandungan mangan dalam blackberry pun penting untuk perkembangan tulang. Bagi Anda yang baru saja mengalami kecelakaan dan membutuhkan pemulihan tulang direkomendasikan mengonsumsi buah blackberry.
4. Mengembangkan Kemampuan Otak
Dilansir dari Journal of Agriculture and Food Chemistry yang secara spesifik membahas mengenai sistem pangan, menyebut bahwa blackberry dapat meningkatkan kesehatan otak dan membantu mencegah hilangnya ingatan karena penuaan.
Kandungan antioksidan dalam buah blackberry diyakini dapat melawan radikal bebas dan mengubah cara neuron otak berkomunikasi. Selain itu, dapat membantu mengurangi peradangan otak yang dapat menyebabkan masalah kognitif dan motorik.
5. Merawat Kesehatan Mulut
Dalam kajian pada tahun 2013 ditemukan bahwa buah blackberry yang sudah mengalami ekstraksi memiliki kapabilitas untuk menjadi antibakteri dan anti-peradangan terhadap beberapa jenis bakteri yang menyebabkan penyakit mulut.
Selain itu, ekstrak buah blackberry juga dapat membantu mencegah dan mengendalikan penyakit gusi serta gigi berlubang. Akan tetapi, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat ini.
6. Memperkuat Fisik Melawan Sel Kanker
Dalam setiap kandungan buah blackberry terdapat Anthocyanin. Zat tersebut memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melawan pertumbuhan sel tumor. Selain itu, beri ini juga mengandung senyawa kimia flavonoid yang dipercaya mampu melawan kanker kulit dan kanker paru-paru.
7. Mengurangi Risiko Penyakit kolesterol
Penelitian menunjukkan bahwa antosianin dalam buah beri dari genus Rubus, termasuk blackberry dapat mengurangi oksidasi kolesterol jahat LDL hingga 50%. Hal ini menyebabkan terjadinya pengurangan yang signifikan terhadap risiko aterosklerosis dan penyakit jantung. Efek Samping Mengonsumsi Buah Blackberry
Walaupun laporan atau aduan mengenai alergi buah blackberry jarang ditemukan, akan tetapi buah ini mengandung beberapa alergen. Ketika timbul reaksi alergi, Anda mungkin mengalami gatal-gatal, ruam, pilek, mata berair, sensasi kesemutan di wajah, dan lainnya.
Walaupun demikian, sebagian besar kasus alergi hanya ringan dan cenderung sembuh sendiri. Antihistamin mungkin diperlukan untuk meringankan gejala.
Demikianlah enam manfaat buah blackberry untuk kesehatan yang bisa menjadi suplemen di kala masa pandemi di rumah masing-masing.
6 Manfaat Buah Blackberry untuk Kesehatan - Katadata.co.id
Read More
No comments:
Post a Comment