"Ada sebanyak 150 paket bibit tanaman yang dibagikan kepada masyarakat secara gratis. Setiap paketnya berisi 10 macam bibit sayur dan buah," katanya di Baturaja, Kabupaten OKU, Sumatera Selatan Senin.
Bibit tanaman yang dibagikan antara lain kacang panjang, terung, cabai merah keriting, cabai hijau, mentimun, bayam, buncis, dan bawang merah.
Bibit-bibit tersebut untuk ditanam masyarakat dengan memanfaatkan lahan kosong, termasuk di pekarangan rumah menggunakan polybag sebagai media bercocok tanam.
Dia menjelaskan bantuan tersebut, salah satu upaya mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang digagas Gubernur Sumsel Herman Deru.
"Sebenarnya bantuan ini tidak hanya untuk masyarakat di Kecamatan Muara Jaya saja, namun juga sudah menyentuh seluruh kecamatan di Kabupaten OKU," kata dia.
Dalam program ini, pemerintah ingin mengubah pola pikir masyarakat dari konsumen menjadi produsen melalui hasil panen tanaman yang ditanam.
Pembagian bibit buah dan sayur ini juga salah satu upaya pemerintah daerah mengendalikan inflasi di Kabupaten OKU dan agar tidak terjadi kelangkaan barang kebutuhan pokok di pasaran.
"Minimal masyarakat nantinya tidak lagi harus membeli kebutuhan pokok khususnya sayur dan buah sehingga uangnya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya," harapnya.
Gerakan ini, katanya, juga berkontribusi menurunkan angka stunting di Kabupaten OKU karena asupan gizi pada anak dapat terpenuhi dengan memanfaatkan sumber daya lokal.
"Saya juga berharap melalui program GSMP ini masyarakat dapat mandiri dengan menghasilkan bahan pangan sendiri untuk kebutuhan sehari-hari," ujarnya.
Bupati OKU salurkan bantuan bibit sayur dan buah - ANTARA Sumatera Selatan
Read More
No comments:
Post a Comment